Debat publik perdana Cawali-Cawawali Kediri yang berlangsung Jumat (1/11/2024) berlangsung tertib dan aman.

Bongkah.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri sukses menggelar debat terbuka perdana calon walikota-wakil walikota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Jumat (1/11/2024) malam. Forum tersebut benar-benar menjadi ajang adu visi misi dan program unggulan pasangan calon.

Debat publik pertama Pilkada 2024 Kota Kediri di Insumo Kediri Convention Center (IKCC) mengusung tema “Meningkatkan Sumber Daya Manusia, Kualitas Hidup dalam Layanan Publik Menuju Kota Kediri Lebih Baik”. Debat ini menjadi forum terbuka pertama bagi masyarakat untuk menilai secara langsung visi-misi dan program unggulan dari masing-masing pasangan calon.

ads

Pasangan nomor urut 1, Vinanda Prameswati dan KH Qowimuddin Thoha (Gus Qowim), berhadapan dengan pasangan nomor urut 2, Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono. Kedua paslon memanfaatkan panggung debat ini untuk menyampaikan visi dan misi mereka dalam membangun Kota Kediri.

Setiap pasangan diberi kesempatan untuk menyampaikan program-program unggulan yang dirancang khusus guna meningkatkan kualitas hidup warga dan memperbaiki layanan publik di Kota Kediri.

Paparan Visi Misi Paslon

Dalam pemaparannya, paslon nomor urut 1, Vinanda Prameswati dan KH Qowimuddin Thoha, menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia (SDM) dengan fokus pada pendidikan dan pemberdayaan ekonomi lokal. Mereka mengusulkan berbagai program yang bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi dengan UMKM lokal.

Selain itu, mereka berjanji untuk memperbaiki akses kesehatan dan pendidikan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup warga Kediri.

Sementara itu, paslon nomor urut 2, Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono, menawarkan visi untuk menjadikan Kota Kediri sebagai kota yang lebih modern dan inklusif, dengan fokus pada teknologi digital dan inovasi layanan publik. Pasangan ini juga menyoroti rencana pembangunan infrastruktur yang lebih baik dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan sebagai solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan kota.

Silviana dan Regina menekankan pentingnya transparansi pemerintahan dan keterbukaan informasi kepada publik sebagai langkah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan.

KPU Kota Kediri berkomitmen untuk terus menciptakan iklim demokrasi yang sehat dan transparan di Kota Kediri. Debat pertama ini menjadi langkah awal menuju proses Pilkada yang transparan, adil, dan penuh semangat demokrasi.

Dengan debat ini, diharapkan masyarakat memiliki informasi yang memadai untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan kesejahteraan bagi seluruh warga Kota Kediri.

Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian, mengapresiasi kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan debat pertama ini. Pihaknya berharap, forum ini bisa menyuguhkan informasi yang lebih lengkap terkait visi misi dan program pasangan calon kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, debat pertama berjalan lancar. Kami berharap acara ini bisa memberikan masyarakat pandangan yang jelas tentang visi dan misi para kandidat,” kata Reza.

Reza juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk tim panelis, moderator, dan perumus debat, yang telah bekerja keras mendukung jalannya acara. Dengan pemahaman yang lebih mendalam terhadap program-program calon, masyarakat diharapkan dapat menentukan pilihan secara bijak.

“Kami berharap acara debat ini bisa membantu masyarakat dalam memilih pemimpin yang paling tepat dan mampu memenuhi aspirasi mereka,” tuturnya

Selain publikasi dan edukasi kepada masyarakat, sasaran KPU Kota Kediri  dalam penyelenggaraan debat ini adalah untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Reza Cristian optimis bahwa tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 27 November 2024 dapat mencapai 85 hingga 90 persen.

“Kami KPU Kota Kediri optimis tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 bisa mencapai 85 hingga 90 persen,” pungas Reza. (wan/bid)

18

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini