
bongkah.id – Dunia perfilman berkabung. Hollywood kehilangan sosok panutan. Judul-judul berita yang mencerminkan keprihatinan itu, sejak Minggu (1/11/2020) dini hari menghiasi halaman mayoritas situs berita di seluruh dunia.
Fenomena itu terjadi beberapa saat, setelah tersiar kabar meninggalnya aktor legendaris Sean Connery. Pemeran agen MI6 James Bond yang pertama itu meninggal di Nassau, Kepulauan Bahama, pada Sabtu (31/10/2020) sore waktu setempat. Kabar berpulangnya itu telah dikonfirmasi oleh keluarganya. Namun, mereka tidak menyebutkan secara gamblang. Penyebab kematian salah satu aktor terbaik sepanjang masa itu.
Pria bernama lengkap Sir Thomas Sean Connery itu meninggal pada saat tidur. Ia meninggal pada usia 90 tahun 2 bulan 6 hari. Rincian itu berdasar data kelahirannya yang menghiasi media dan ensiklopedia. Ia lahir di di Fountainbridge, Edinburgh, Skotlandia, Britania Raya, pada 25 Agustus 1930. Ia merupakan putra kedua dari pasangan Euphemia “Effie” Maclean (seorang buruh cuci) dan Joseph Connery yang berprofesi pekerja pabrik dan sopir truk. Ayahnya merupakan seorang pemeluk Katolik Roma yang merupakan keturunan dari Irlandia, sementara ibunya adalah seorang pemeluk Protestan. Ia mempunyai kakak bernama Neil, yang sering memanggil Connery dengan nama tengahnya, yaitu Sean.
Aktor kelahiran Skotlandia ini menjadi salah satu aktor internasional paling populer pada masanya. Connery yang telah lama dinilai para pengamat, sebagai salah satu aktor terbaik pemerankan mata-mata ikonik itu, dianugerahi gelar bangsawan “Ksatria” oleh Ratu Elizabeth II pada tahun 2000 silam. Anugerah itu membuatnya berhak menempelkan gelar Sir di depan namanya.

Gelar Ksatria itu dianugerahkan Ratu Elizabet II pada bulan Juli 2000, berkat permainan totalnya sebagai mata-mata andalan lembaga kontra-intelejen Kerajaan Inggris, James Bond. Juga, jasa-jasanya di bidang perfilman untuk negara Inggris Raya.
Mantan suami aktris Diane cilento (1962-1973) ini membintangi tujuh film Bond. Yakni Dr. No (1962), From Russia With Love (1963), Goldfinger (1964), Thunderball (1965), You Only Live Twice (1967), Diamonds Are Forever (1971), dan Never Say Never Again (1983) yang bukan film resmi dari EON Productions. Namun, saat ini film tersebut sudah dibeli hak profitnya oleh MGM Studios, induk perusahaan dari EON. Seluruh film Bond yang diperankan oleh Connery tercatat sukses di pasaran.
Selama lebih dari 40 tahun, Connery disebut sebagai aktor favorit penonton. Juga didapuk sebagai salah satu pria terkemuka di layar yang paling andal dan unik. Setelah menjadi pigeonholed sebagai Agen 007 dari karakter ciptaan novelis Ian Fleming, ia banyak membintangi ragam film yang laris di pasaran. Diantaranya Murder on the Orient Express (1974), The Wind and the Lion (1975), The Man Who Would Be King (1975), A Bridge Too Far (1977), Time Bandits (1981), The Name of the Rose (1986), Highlander (1984), The Untouchables (1987), Indiana Jones and the Last Crusade (1989), The Hunt for Red October (1990), The Russia House (1990), The Rock (1996), Entrapment (1999), First Knight (1995), The Avengers (1998), The League of Extraordinary Gentlemen (2003), dan Finding Forrester (2000).
Perannya sebagai polisi Irlandia yang tangguh di era Depresi Chicago dalam The Untouchables yang digarap Brian De Palma, membuatnya meraih Piala Oscar 1988 sebagai aktor pendukung terbaik. Kariernya yang moncer turut membuatnya terpilih menjadi ‘Pria Terseksi Abad Ini’ pada 1999 dari Majalah People.
Bagi para pelaku di industri film Hollywood, Connery tak ubahnya seorang ‘guru’ yang tak terlupakan. Dia telah dianggap ‘merevolusi dunia’ dengan usahanya menggambarkan sosok agen rahasia yang karismatik namun jenaka.
“Dia akan selalu dikenang sebagai James Bond asli, yang tak terhapuskan dalam sejarah sinema setelah ia melontarkan kalimat ‘My name’s Bond.. James Bond’,” kata co-producer James Bond, Barbara Broccoli sebagaimana dikutip dari situs berita hiburan Variety.
Tak hanya itu, keluarga Roger Moore, yang pernah memerankan tokoh James Bond, juga mengungkapkan kesedihannya. “Dia dan Roger berteman selama beberapa dekade. Roger selalu mengatakan, bahwa Sean adalah James Bond terbaik yang pernah ada.”
Aksi Connery dalam layar juga dianggap menjangkau banyak generasi. “Dia akan selalu menempati tempat spesial di hati saya, sebagai ayah Indiana Jones. Dengan aksinya yang cerdas dan nakal, hanya seorang Sean Connery yang membuat Indiana menyesal. Juga, lega atas celaan khas kebapakan yang tegas,” ujar sutradara Indiana Jones, George Lucas.
Terlebih lagi bagi Sam Neil, salah satu bintang dalam The Hunt for Red October. Dia mengaku, banyak belajar tentang bagaimana caranya bertindak di depan kamera dari seorang Connery. Baginya, karisma dan kekuatan yang dimiliki Connery sangat lah unik.
Duka mendalam juga dirasakan Nicolas Cage, yang pernah berakting bersama Connery dalam The Rock. Baginya, Connery adalah sosok yang bijaksana, rendah hati, dan memiliki kejujuran yang ekstrem. Connery tak ubahnya seorang ‘guru’ bagi Cage.
“Connery adalah bintang film pertama yang menggabungkan aksi drama, petualangan, dan komedi dalam satu sosok. Dia melakukannya dengan mudah. Maestro, kamu akan sangat merindukan dia,” kata Cage dengan mata berkaca-kaca sebagaimana tayangan televisi NBC.
Duka sama juga disampaikan Tony Rothman. Pimpinan Sony Motion Picture Group ini mengakui, bahwa bekerja dengan Connery sebagai produser dan aktor adalah titik tertinggi dalam seluruh kariernya.
Bagi Rothman, Connery telah mengajarkannya banyak hal. Salah satunya adalah mengenai kedisiplinan dan komitmen kerja. Rothman mengenang, Connery kerap datang dalam agenda rapat dengan tepat waktu, bahkan sebelum rapat dimulai. “Jika Anda datang tepat waktu dalam rapat, maka di depan anda sudah ada Connery. Berarti anda telah terlambat lima menit,” katanya.
Sementara itu, kabar pemakaman aktor legendaris Inggris itu rencananya dilakukan secara tertutup. Hanya dihadiri oleh keluarga saja. “Akan ada upacara pribadi yang diikuti dengan peringatan yang belum direncanakan. Ini karena situasinya di musim pandemi ini sangat tidak menentu dan mengghawatirkan,” kata anak satu-satunya, Jason Connery dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.
Dengan meninggalnya Sean Connery ini, maka aktor pemeran James Bond yang telah meninggal dunia ada dua orang. Sebelumnya, pemeran Bond yang meninggal adalah aktor Roger Moore. Aktor kelahiran Stockwell, London, Inggris, ini meninggal pada 23 Mei 2017. Dengan tanggal lahir 14 Oktober 1927, maka dia meninggal pada usia 89 tahun. (ima)