Bupati Ikfina Fahmawati turut hadir membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2022 Koperasi Unit Desa (KUD) Tani Jaya Kemlagi, KabupatenMojokerto, Jawa Timur, Rabu (16/2/2022).

Bongkah.id – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati membuka secara langsung Koperasi Unit Desa (KUD) Tani Jaya Kemlagi menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2022 dengan agenda pertanggungjawaban Pengurus dan Pengawas tahun 2021. Dalam periode setahun terakhir, KUD tersebut telah menjelma menjadi koperasi modern dan meluncurkan gudang digital PT Jaring Logistik Indonesia (JLI) pertama di Jawa Timur.

Ketua Umum KUD Tani Jaya Kemlagi Suyano mengatakan, pengurus pada periode kepemimpinannya sedang mematangkan untuk membangun koperasi yang modern.

ads

“Ini bentuk respon kami yang sangat tanggap sekali, bahwa ibu Bupati pernah mencanangkan koperasi modern pada waktu hari Koperasi tahun lalu,” katanya dalam Rapat Anggota Tahunan KUD Tani Jaya Desa Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (16/2/2022).

RAT 2022 KUD Tani Jaya dibuka oleh Bupati Ikfina Fahmawati. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Dinas Pertanian, Dekopinda Kabupaten Mojokerto, Forkopimca Kemlagi dan Kepala Desa se-Kecamatan Kemlagi.

Dalam arahannya, Bupati Ikfina mengucapkan terima kasih kepada pengurus dan pengawas KUD Tani Jaya, karena KUD Tani Jaya hingga saat ini tetap berkomitmen dalam mengupayakan pengelolaan koperasi agar tetap berkembang.

“Ini yang dipikirkan adalah harta milik anggota, bukan hartanya sendiri. Maka, ini perlu disyukuri bahwa Koperasi ini dikelola oleh Pengurus dan Pengawas yang betul-betul mengupayakan, bagaimana Koperasi terus berkembang. Karena, jika terus berkembang, maka Sisa Hasil Usaha (SHU) yang diterbitkan otomatis juga akan semakin besar. Ini yang betul-betul bisa dirasakan oleh para anggota,” terangnya.

Pihaknya juga meminta kepada semua anggota KUD Tani Jaya untuk selalu komitmen dan memiliki kewajiban bersama-sama dalam membesarkan Koperasi.

“Jadi semua usaha yang dimiliki KUD ini, semua anggota ini harus ikut mempromosikan dan meramaikan, karena nanti labanya akan kembali lagi dalam bentuk SHU,” jelasnya.

Terkait revitalisasi bisnis KUD Tani Jaya secara digital, Ikfina menyatakan, hal itu harus didukung kesiapan pengelola dan piranti teknologi yang memadai. Sebab, menurutnya, pengelolaan KUD yang sudah menerapkan sistem digital harus transparan dan bisa dilacak.

“Ini adalah suatu apresiasi untuk para pengurus, karena pengurus siap untuk mengelola manajemen akuntansi semua proses bisnis dari KUD ini dengan menggunakan sistem digital berrti pengelola ini siap terbuka. Kalau sudah begitu berarti tidak ada yang disembunyikan,” imbuhnya.

Sebelumnya, KUD Tani Jaya di Kecamatan Kemlagi bekerjasama dengan PT Jaring Logistik Indonesia (JLI), anak perusahaan PT. Solusi Sinergi Digital Tbk, meluncurkan pergudangan digital. Gudang Digital yang juga melibatkan Kemenkop UKM dan INDUK KUD ini menjadi yang pertama di Jatim untuk membantu pemerintah daerah setempat untuk membangkitkan semangat dan memperluas usaha para pelaku UMKM.

Kemenkop UKM, INDUK KUD dan Surge dalam membantu UMMK dan para pebisnis lokal melalui modernisasi sistem pemasaran, penjualan dan distribusi. Melalui Gudang Festival ini, produk mereka akan dihimpun dan dipasarkan melalui jaringan anggota Induk KUD, Pusat KUD dan KUD se-Indonesia yang sudah terkoneksi secara digital. (bid)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini