Bongkah.id – Pertandingan pekan keempat BRI Super League 2025/2026 antara PSM Makasar melawan Persebaya Surabaya resmi ditunda. Keputusan itu diambil lantaran kondisi keamanan di Kota Makassar dinilai belum kondusif pasca kerusuhan yang terjadi pada akhir pekan.
Seharusnya laga digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Minggu (31/8/2025).
Namun operator liga, ILeague, membatalkan pertandingan setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan panitia pelaksana PSM Makassar.
Penundaan tercantum dalam surat ILeague nomor 1277/LI-COR/VIII/2025 dengan merujuk pada pasal 23 ayat 6 regulasi Super League 2025/2026.
“Ditetapkan bahwa pertandingan antara PSM Makassar dan Persebaya Surabaya pada tanggal 31 Agustus 2025 ditunda sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut,” bunyi pengumuman resmi ILeague.
Manajemen PSM Makassar juga menyampaikan informasi penundaan melalui akun Instagram resmi klub. “Mengacu pada surat ILeague, pertandingan PSM Makassar vs Persebaya Surabaya ditunda. Mengenai informasi tiket pertandingan akan segera kami umumkan lebih lanjut. Terima kasih atas dukungan dan mari saling menjaga,” tulis pihak klub dalam keterangan resminya di akun @psm_makassar, Sabtu (30/8/2025).
Situasi di Makassar belum sepenuhnya pulih setelah aksi demonstrasi ricuh berujung pembakaran Gedung DPRD Kota. Kerusuhan tersebut mengakibatkan puluhan kendaraan terbakar dan menelan korban jiwa, sehingga aparat kepolisian menarik izin keramaian untuk laga PSM kontra Persebaya. Fokus utama keamanan kini diarahkan pada pemulihan kondisi masyarakat.
Penundaan ini menjadi kemunduran dalam ambisi PSM Makassar meraih kemenangan pertama musim ini. Dari tiga laga awal, mereka hanya meraih hasil imbang melawan Persijap Jepara, Bhayangkara FC, dan Semen Padang—membuat mereka berada di posisi ke-14 klasemen sementara dengan tiga poin. Sementara itu, Persebaya Surabaya berada di posisi ke-4 dengan enam poin. (wan/kim)
