
Bongkah.id – Sebuah video dua siswa SMK sedang bermesraan di sebuah minimarket Jombang menuai keprihatinan mendalam dari Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur wilayah Jombang.
Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan wilayah Jombang, Pinky Hidayati melalui Kasubag TU, Ulil Mu’amar, menegaskan bahwa peristiwa ini menjadi perhatian serius semua pihak.
“Kami mengajak seluruh pihak untuk menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran bersama. Mari kita jaga generasi muda agar tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, berakhlak, dan berkarakter,” ujar Ulil Mu’amar, Kamis (18/9/2025).
Pihaknya juga meminta sekolah memperkuat pendidikan karakter, bimbingan konseling, serta pendampingan psikologis bagi siswa. Guru, wali kelas, dan orang tua juga diminta meningkatkan pengawasan serta menjalin kerja sama dalam membimbing anak.
Bagi orang tua, perhatian dan komunikasi intensif dengan anak dinilai penting, terutama dalam mengawasi penggunaan gawai dan media sosial. Orang tua juga diimbau segera berkoordinasi dengan sekolah jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.
“Kami berharap masyarakat bersama-sama menjadi mata dan telinga dalam mencegah pergaulan bebas serta penyalahgunaan teknologi informasi di kalangan remaja,” tegas Ulil.
Sebelumnya, sebuah video berdurasi 36 detik yang menampilkan sepasang pelajar bermesraan di dalam minimarket viral di media sosial. Dalam rekaman CCTV, pelajar laki-laki yang diduga dari SMK Dwija Bhakti 1 Jombang tampak mengenakan bawahan olahraga merah dengan atasan batik. Sedangkan pelajar perempuan yang diduga dari SMK Negeri 1 Jombang terlihat berseragam hijau dengan jilbab senada.
Kepala SMK Dwija Bhakti 1 Jombang, Muhammad Wahyuddin, membenarkan salah satu pelajar dalam video tersebut adalah siswanya. Ia menyebut sekolah sudah menindaklanjuti kasus itu sejak Agustus 2025.
“Itu kasus sudah satu bulan yang lalu dan siswanya sudah mengundurkan diri,” ungkapnya. (ima)