PJ Bupati Sugiat saat melakukan operasi harga beras di pasar tradisional Gudo, Jombang, Jawa Timur.

Bongkah.id – Harga beras di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Jombang, Jawa Timur, masih melambung. Kendati, pemerintah daerah setempat terus menggencarkan operasi pasar untuk menstabilkan harga sesuai HET.

Pantauan di pasar tradisional Gudo, Kabupaten Jombang, harga beras kualitas medium bertahan di angka Rp 13.500 sampai Rp 14.000 per kilogram.

ads

”Kita akan melakukan evaluasi. OP yang kita lakukan efektif atau tidak,” kata Pj Bupati Jombang Sugiat, Jumat (3/11/2023).

Untuk menekan harga beras yang terbilang masih tinggi, pemerintah daerah bekerjasama dengan Bulog bakal semakin gencar melakukan operasi pasar. Selain itu, memberika pasokan beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) untuk ke sejumlah pedagang.

“Terkadang pedagang ini tidak mempunyai waktu untuk mengurus NPWP dan lain sebagainya. Untuk itu kita akan bantu biar bisa mengurusnya,” tegasnya.

Inflasi Turun

Meski begitu, dirinya mengaku inflasi di Kabupaten Jombang sudah mulai menurun. Sugiat memaparkan sebelumnya angka invlasi di Jombang mencapai 3,2 persen kini turun menjadi 2,1 persen.

”Inflasi ini penyebabnya tidak hanya harga beras yang naik. Tapi harga cabai juga yang naik. Tapi sekarang harga cabai juga sudah mulai turun dari Rp 70 ribu per Kg kini menjadi Rp 60 ribu per Kg,” pungkas dia. (ima)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini