Bongkah.id – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dan jajaran Forkopimda menjadi peserta pertama penyuntikan vaksin booster di Mapolres Mojokerto, Rabu (19/1/2022). Pelaksanaan vaksinasi tahap ketiga bersamaan dengan pemberian vaksin untuk anak-anak ini dalam rangka menanggulangi penyebaran virus COVID-19 varian Omicron.
Kasus COVID-19 Omicron diketahui tengah merebak di berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan memapar orang yang sudah disuntik vaksin tahap kedua.
Data terakhir kasus varian Omicron terinci, di wilayah Provinsi Banten sebanyak 72 kasus, Jawa Barat 1.167 kasus dan DKI Jakarta 2.043 kasus, Jawa Timur 155 kasus, dan Jawa Tengah 413 kasus, dan Bali 399 kasus.
Hal itu dipaparkan pada rapat virtual Forkopimda Kabupaten Mojokerto bersama Kapolres Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rangkaian kegiatan vaksinasi di Mapolres Mojokerto. Dalam zoom meeting tersebut, Kapolri menyampaikan kegiatan vaksinasi booster akan lebih digencarkan di seluruh wilayah Indonesia untuk mencapai 100 persen.
Sebagai informasi, pencapaian Vaksinasi COVID-19 di Indonesia menduduki peringkat 4 terbanyak di dunia. Untuk itu, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati beserta Forkopimda mengawali penyntkan vaksin booster (tahap ketiga) di Aula Polres Mojokerto.
“Semoga seluruh masyarakat Indonesia khususnya Kabupaten Mojokerto yang sudah mendapatkan vaksin ke 2 agar melanjutkan ke dosis ke 3. Karena ini merupakan Ikhtiar sehat yang dihimbau oleh pemerintah kepada masyarakat agar terhindar dari penularan virus Covid-19 variant Omicron,” kata Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar.
Pada saat yang sama, vaksinasi juga menyasar 500 anak-anak berusia 6-11 tahun dari berbagai sekolah dasar di Kabupaten Mojokerto. Kegiatan Vaksinasi Serentak ini melibatkan petugas vaksinator dari Dinas kesehatan, TNI Dan Juga Dokkes Polres Mojokerto.
Jarak penyuntikan vaksin antara dosis ke 2 dengan dosis ke 3 yakni 6 Bulan. Masyarakat serta anak-anak yang sudah melaksanakan vaksinasi diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. (bid)