bongkah.id – Angka pengangguran di Kabupaten Jombang, Jawa Timur terbilang masih tinggi di tahun 2024. Jumlah pengangguran mencapai 35.334 orang.
“Dari data Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Jombang ada 35 ribu orang pengangguran di Jombang,” ujar Pj Bupati Jombang Sugiat pada, Selasa (16/7/2024).
Diketahui, pada salah satu janji politik kepemimpinan Bupati Jombang Mundjidah Wahab dan Sumrambah yakni mampu membuka 80 ribu lapangan kerja.
“Bahkan pemerintah sebelumnya dalam janji politiknya akan mengatasi 80 ribu pengangguran,” ujarnya.
Menurut Sugiat, adanya pengangguran saat ini sebanyak 35.334 orang, pemimpin Jombang periode 2018-2023 itu dipertanyakan. “Ini bagaiman caranya,” jelasnya.
Oleh karenanya, Sugiat berupaya ingin mengembangkan wilayah industri agar dapat menekan angka pengangguran di Kabupaten Jombang.
“Salah satu cara untuk menurunkan angka pengangguran ya industri yang padat karya,” kata dia.
Meski begitu, lanjut Sugiat, terdapat berbagai kendala meski di Jombang terdapat kawasan industri di wilayah utara sungai Brantas dan didukung dengan bangunan infrastruktur yang memadai.
“Masalahnya, sampai saat ini investor belum banyak datang ke Jombang, sampai saat ini saya mencoba mencari bagaimana caranya agar Jombang menjadi wilayah ramah investasi,” pungkasnya. (ima)