Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, meninjau langsung kegiatan pasar murah
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, meninjau langsung kegiatan pasar murah, Kamis (13/3/2025).

Bongkah.id – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, meninjau langsung kegiatan pasar murah yang berlangsung di Balai Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu, pada Rabu (12/3/2025).

Kedatangannya disambut antusias oleh masyarakat setempat yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

ads

Pasar murah ini menjadi bagian dari program rutin Pemerintah Kabupaten Kediri dalam menjaga stabilisasi harga pangan dan menekan laju inflasi, terutama menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Bagian Perekonomian dan diselenggarakan secara bergilir di delapan titik selama Ramadan 2025, dengan Desa Asmorobangun sebagai lokasi keempat.

Dukungan Pemerintah dalam Stabilisasi Harga Pangan

Dalam kesempatan tersebut, Eriani Annisa Hanindhito, yang akrab disapa Mbak Cicha, mengunjungi berbagai stan bazar yang menawarkan beragam kebutuhan pokok serta produk dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Ia menegaskan bahwa pasar murah ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah dalam membantu masyarakat menghadapi lonjakan harga bahan pokok.

“Kami menggelarnya memang secara bergilir setiap tahunnya untuk memastikan masyarakat di berbagai wilayah mendapatkan manfaatnya,” ujar Mbak Cicha.

Dalam kegiatan ini, terdapat dua agenda utama, yaitu pembagian paket sembako kepada 200 penerima manfaat dari kalangan masyarakat kurang mampu serta penyelenggaraan pasar murah. Harga yang ditawarkan dalam pasar murah ini lebih rendah dibanding harga pasaran, sehingga dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama Ramadan.

Harga Terjangkau untuk Masyarakat

Beberapa komoditas yang dijual dalam Pasar Murah ini antara lain:
• Beras: Rp60.000 per 5 kg
• Telur: Rp26.000 per kg
• Minyak goreng: Rp16.000 per liter
• Gula pasir: Rp15.000 per kg
• Cabai merah: Rp10.000 per pack
• Bawang merah: Rp10.000 per kg

Selain itu, berbagai produk UMKM lokal juga turut dipasarkan, memberikan kesempatan bagi pelaku usaha kecil untuk memperkenalkan dan menjual produknya kepada masyarakat.

Masyarakat Merasakan Manfaat Langsung

Suminten (61), warga Desa Sawahan, Kecamatan Puncu, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan paket sembako yang ia terima. Paket tersebut berisi beras 5 kg, telur, minyak goreng, dan makanan ringan yang sangat membantu kebutuhan rumah tangganya.

“Alhamdulillah dikasih rezeki. Insyaallah sangat membantu (memenuhi kebutuhan pokok),” ucapnya dengan penuh syukur.

Jadwal Pasar Murah Selama Ramadan 2025

Pasar murah ini telah dimulai sejak Senin (3/3) di Desa Maron, Kecamatan Banyakan, kemudian berlanjut di:

• Rabu (5/3) di Desa Cerme, Kecamatan Grogol
• Senin (10/3) di Desa Kepuh, Kecamatan Papar
• Rabu (12/3) di Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu
• Senin (17/3) di Desa Kunjang, Kecamatan Ngancar
• Rabu (19/3) di Desa Susuhbango, Kecamatan Ringinrejo
• Jumat (21/3) di Desa Blimbing, Kecamatan Mojo
• Senin (24/3) di Desa Kepuhrejo, Kecamatan Gampengrejo

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, sekaligus mendukung produk UMKM lokal. Pemerintah Kabupaten Kediri akan terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program yang berkelanjutan. (wan/sip)

12

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini