Bongkah.id – Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, resmi berganti. Gaos Wicaksono yang dua tahun menduduki kursi jabatan itu digantikan Sulvia Triana Hapsari.
Setelah dua tahun menjadi Kajari Kabupaten Mojokerto, Gaos Wicaksono mendapat tugas baru sebagai Asisten Pengawas (Aswas) Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT. Sementara penggantinya, Sulvia Triana Hapsari digeser dari posisi Kajari Lebak, Banten.
“Kesan saya, Forkopimda Kabupaten Mojokerto adalah Forkopimda yang luar biasa. Mengapa? Karena sinergitas terjalin erat, jika ada masalah bisa kita pecahkan bersama,” kata Gaos dalam sambutannya.
Ia menyampaikan banyak terima kasih dan permohonan maaf di akhir sambutannya. “Terima kasih banyak atas kerjasamanya selama dua tahun ini, mohon maaf bila selama saya bertugas di sini ada kekhilafan,” tukasnya.
Pisah sambut Kajari Kabupaten Mojokerto berlangsung di Pendopo Graha Maja Tama Kabupaten Mojokerto, Rabu (8/2/2023) malam. Acara dihadiri Bupati Ikfina Fahmawati dan jajaran Forkopimda.
“Saya akan berupaya agar bisa seperti Pak Gaos, mengikuti kebijakan beliau yang sudah baik sebelumnya. Semoga kita bisa berkolaborasi dengan baik, agar bisa meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Mojokerto ini,” ungkap Sulvia Traia Hapsari.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menyampaikan permohonan maaf kepada Gaos Wicaksono mewakili Forkopimda dan masyarakat Kabupaten Mojokerto. Tak lupa, pihaknya juga menyampaikan selamat datang kepada Kajari Kabupaten Mojokerto yang baru, Sulvia Triana Hapsari.
“Mewakili Forkopimda dan masyarakat Kabupaten Mojokerto, kami juga mohon maaf jika ada perkataan dan perilaku kami yang menyinggung Pak Gaos. Sementara Bu Sulvia, selamat datang di Kabupaten Mojokerto yang dulunya adalah Ibu Kota Kerajaan Majapahit,” ujarnya.
Ikfina berharap, meski berganti kepemimpinan, Kajari Kabupaten Mojokerto yang baru juga tetap meningkatkan sinergitas yang sudah terjalin. “Kami berharap, Bu Sulvia bisa meneruskan Pak Gaos, semoga dengan anda hadir di Kabupaten Mojokerto ini bisa membawa Kabupaten Mojokerto lebih maju lagi,” harapnya.
Bulati Ikfina menambahkan, menghadapi tahun politik 2024 mendatang, Forkopimda diharapkan mampu menjalin sinergitas yang lebih baik lagi. Beberapa program prioritas yang akan dilaksanakan sesuai arahan Presiden RI, yakni percepatan penurunan stunting, pengentasan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi serta pengendalian inflasi. (bid)