Bongkah.id – Sebanyak 5 Bocah Cilik (bocil) yang melakukan percobaan pencurian toko aksesoris di pasar Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, akhirnya dibebaskan dengan sejumlah persyaratan.
Mereka adalah bocil berinisial FI (13), FR (12), AB (12), DA (13) dan AH (11).
Pemilik toko, Rifai (60) memaafkan perbuatan mereka dan mencabut laporannya, sehingga pihak kepolisian membebaskan ke 5 bocil tersebut.
Kapolsek Sumobito, AKP Bagus Tejo Purnomo mengatakan, hasil mediasi para pihak terkait di Polsek, terdapat beberapa kesepakatan antara korban dan para orang tua pelaku.
“Ada beberapa alasan dilaksanakannya restorasi justice terhadap kejadian percobaan pencurian di kios pasar Sumobito pada tanggal 26 Maret 2025,” ujarnya, Minggu (30/3/2025).
Korban, kata Tejo, merasa kasihan terhadap 5 bocil yang nekat lakukan percobaan bobol toko aksesorisnya itu.
“Korban kasihan karena tersangka masih anak-anak dibawah umur dan barang milik korban masih belum berhasil dicuri, cuman kerusakan pada engsel jendela toko,” ujarnya.
Pihaknya pun menegaskan, bahwa semua tersangka pelaku percobaan pencurian memang masih dibawah umur, dan berstatus pelajar.
“Tersangka ini masih anak-anak semua dibawah umur semua, 3 pelaku kelas 7 MTs kemudian 1 pelaku kelas 6 SD, dan 1 lagi kelas 5 SD,” tuturnya.
Tak hanya itu, para pihak membuat surat perjanjian damai, serta ke 5 bocil itu membuat surat pernyataan tidak akan mengulanginya lagi.
“Ada surat perjanjian damai antara korban dan pelaku, mereka sepakat meyelesaikan secara kekeluargaan,” kata Tejo.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak Lima bocah cilik (bocil) masih duduk dibangku SD dan SMP, bobol toko aksesoris di Kabupaten Jombang Jawa Timur. Dari lima bocah, tiga diantaranya diamankan dan dua melarikan diri.
Aksi bobol toko aksesoris yang dilakukan para bocah ini terjadi di area pasar Sumobito, Jombang. Aksi yang dilakukan para bocah ini, sempat kepergok petugas keamanan pasar.
“Mungkin mereka kira ini toko emas, padahal toko aksesoris, Alhamdulillah tidak ada yang diambil, kemudian diketahui oleh petugas pasar,” ujar pemilik toko aksesoris, Rifai saat dimintai keterangan, Kamis (27/3/2025). (ima)