Bongkah.id – Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyelesaikan bedah rumah warga terdampak banjir Sungai Lamong di Dusun Klanting, Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarblandong. Ada tiga rumah yang rampung diserahkan kepada pemiliknya, Kamis (24/2/2022).
Ketiga rumah diserahkan secara simbolis oleh Bupati Ikfina Fahmawati didampingi Kepala DPRKP2 Rahmat Suharyono. Ketiga rumah yakni milik Ponidi, Suwardi, dan Paidi.
“Itu yg bisa kami lakukan, rumah yang biasanya terendam banjir sekarang tidak terendam lagi,” kata Ikfina, Kamis (24/2/2022).
Bantuan bedah rumah ini sebagai upaya cepat pemerintah dalam membantu warga terdampak banjir sekaligus bagian dari realisasi program bantuan sosial Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Mojokerto (DPRKP2) kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Selanjutnya, Ikfina berencana membedah enam rumah warga lain yang juga terdampak banjir.
“Bisa enggak (6 rumah) ini difasilitasi untuk kita selesaikan (bedah rumah) pada tahun ini,” tuturnya.
Usai memberikan sambutan, Bupati Ikfina melanjutkan dengan prosesi potong pita untuk serah terima program bedah rumah kepada warga dan melanjutkan melihat langsung 6 rumah warga yang juga terdampak luapan air sungai.
Ikfina menambahkan, Pemerintah Kabupaten Mojokerto, kedepannya akan mencari solusi untuk menyelesaikan masalah bencana banjir yang menjadi langganan di Dusun Klanting. Hal ini agar warga terbebas dari banjir akibat luapan air sungai.
“Kita akan selalu upayakan agar dusun klanting tidak menjadi langganan luapan,” ucapnya.
Kepala DPRKP2, Rahmat Suharyono, melaporkan realisasi kegiatan peresmian bedah rumah untuk 3 unit rumah masing-masing sebesar Rp 60 juta. Dengan demikian, total anggaran yang dikeluarkan untuk bedah rumah di Dusun Klanting yakni Rp 180 juta.
“Laporan untuk realisasi program bedah rumah untuk 3 unit sebesar 180 juta,” tuturnya. (bid)