bongkah.id – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di lingkungan Pemkab Ponorogo.
Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan dugaan kasus korupsi berjamaah yang melibatkan sejumlah proyek strategis daerah.
Pada Rabu (12/11/2025) sekitar pukul 11.00, tim penyidik KPK mendatangi Kantor Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) di Jalan Pramuka, Ponorogo, Jawa Timur. Penggeledahan dilakukan untuk mencari dan mengamankan dokumen terkait proyek pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP).
Selama proses penggeledahan berlangsung, sejumlah anggota Polres Ponorogo tampak berjaga di sekitar lokasi untuk mengamankan area dan memastikan kegiatan berjalan lancar.
Proyek Monumen Reog dan Museum Peradaban berdiri di Kecamatan Sampung, di atas lahan bekas tambang batu kapur. Monumen utama memiliki tinggi sekitar 126 meter dan digadang-gadang menjadi salah satu monumen tertinggi di Indonesia.
Pembangunan proyek ini dimulai pada Maret 2023 dan diresmikan pada Agustus 2025, meskipun beberapa fasilitas pendukungnya belum sepenuhnya rampung.
MRMP dirancang sebagai ikon wisata budaya sekaligus sarana pelestarian kesenian Reog Ponorogo.
Museum Peradaban yang berada di bawah podium menampilkan perjalanan sejarah dan kebudayaan Ponorogo dari masa ke masa, termasuk perkembangan kesenian Reog sebagai warisan budaya takbenda.
Hingga kini KPK belum memberikan keterangan resmi terkait hasil penggeledahan dan temuan yang disita dari kantor Disbudparpora Ponorogo. (anto/wid)
