Bongkah.id – Tiga buah mortir aktif ditemukan Aris warga asal Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, yang sedang memancing di Sungai Brantas.
Temuan mortir tersebut semula dikira botol, kemudian dibawa pulang oleh Aris karena tidak tau harus diapakan.
Mengetahui hal tersebut, Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan, menginstruksikan untuk mengamankan lokasi dan berkoordinasi dengan Tim Gegana untuk penanganan lebih lanjut.
Hal ini langsung ditanggapi oleh Tim Gegana Brimob, pukul 16.30 WIB Unit Jibom Subden Gegana Polda Jatim tiba di Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
“Disposal akhirnya dilakukan kemarin pukul 17.00 WIB, setelah kondisi memungkinkan. Proses penjinakan bom dilakukan sesuai SOP penanganan bahan peledak.” ujarnya, Rabu (30/4/2025).
Ia menambahkan, mortir yang ditemukan ini diduga merupakan peninggalan zaman pendudukan Jepang.
“Bom ini harus dimusnahkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, kemungkinan bom ini merupakan peninggalan pada zaman dahulu.” kata dia.
Pihak Kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan apabila menemukan benda mencurigakan.
“Apalagi sesuatu yang menyerupai bahan peledak,” pungkasnya. (ima/sip)
