bongkah.id – Sampai akhir Agustus ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) baru mengusung dan mendukung 17 pasangan calon (paslon) yang akan mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Jawa Timur. Dua daerah sisanya, Kabupaten Malang dan Trenggalek belum ditentukan.
“Tapi dalam 2-3 hari ke depan semuanya selesai. Kami juga langsung melalukan konsolidasi di daerah dan mematangkan strategi untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung PKS,” kata Ketua Umum DPW PKS Jatim Irwan Setiawan di sela Konsolidasi Nasional Pemenangan Pilkada 2020 di Surabaya, Sabtu (29/8/2020).
Menurut dia, target kemenangan partai dari 19 penyelenggaraan Pilkada 2020 itu sekitar 70 persen. Yakni sebanyak 11 daerah.
Beberapa daerah yang diyakini akan dimenangkan paslon yang Diusung dan didukung, adalah Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Banyuwangi, Kota Surabaya, Kota Pasuruan dan sejumlah daerah lainnya.
Dalam konsolidasi yang diawali pengarahan Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman secara virtual, yang dihadiri pula oleh para calon kepala daerah yang diusung maupun didukung itu diserahkan formulir B1KWK yang ditandatangani Presiden PKS dan Sekjen kepada DPW.
Selain itu, juga dilakukan penandatanganan pakta integritas berkomitmen memenangkan Pilkada dengan kehormatan, keberkahan, dan bermartabat.
Karena itu, Selain itu, para calon kepala daerah diwajibkan partai bersungguh-sungguh menghindari pelanggaran norma agama dan hukum. Demikian pula nilai atau etika yang berlaku dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (ima)
Adapun 17 paslon yang diusung dan didukung PKS dalam Pilkada Serentak 2020 di Jatim, 9 Desember 2020:
1. Sidoarjo: Bambang Haryo Soekartono – Moh Taufiqulbar
2. Kota Surabaya: Machfud Arifin – Mujiaman
3. Kota Pasuruan: Saifullah Yusuf – Adi Wibowo
4. Banyuwangi: Yusuf Widyatmoko – KH Muhammad Riza Aziziy
5. Situbondo: Yoyok Mulyadi – Abu Bakar Abdi
6. Jember: Hendy Siswanto – KH Muh Balya Firjaun Barlaman
7. Kabupaten Blitar: Abdul Munib – Niko Bagus Karuniawan
8. Kabupaten Kediri: Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Mariya Ulfa
9. Kota Blitar: Henry Pradipta Anwar – Yasin Hermanto
10. Pacitan: Indrata Nur Bayuaji – Gagarin
11. Ponorogo: Ipong Muchlissoni – Bambang Tri Wahono
12. Ngawi: Ony Anwar – Dwi Riyanto Jatmiko
13. Kabupaten Mojokerto: Ikfina Fahmawati – Muhammad Al Barra
14. Tuban: Aditya Halindra Faridzky – Riyadi
15. Lamongan: Yuhronur Efendi – KH Abdul Ro’uf
16. Gresik: Fandi Ahmad Yani – Aminatun Habibah
17. Sumenep: Achmad Fauzi – Dewi Khalifah