Bongkah.id – Setelah lama vakum, Jember akhirnya kembali menjadi pusat perhatian dunia motocross dengan gelaran yang menggugah adrenalin. Pada Minggu, 29 Juni 2025, ribuan penggemar olahraga ekstrem dari berbagai daerah berkumpul untuk menjelajahi medan menantang di lereng Gunung Argopuro menggunakan motor trail.
Event bertajuk Jelajah Wisata Lereng Argopuro ini diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta, tak hanya dari Jember dan kawasan Tapal Kuda, tetapi juga dari Malang, Surabaya, Jogjakarta, Bali, hingga Sumatera. Para peserta menjajal lintasan alam yang menantang sepanjang puluhan kilometer, dengan waktu tempuh sekitar enam jam.
“Jember pernah dikenal sebagai surga motocross dan off-road. Pecinta petualangan dari seluruh Indonesia pun sering berkunjung untuk nge-trail di sini. Kami ingin mengembalikan reputasi itu,” ujar Bupati Jember, Muhammad Fawait, di garis finish GOR PKPSO Kaliwates.

Ia turut menjajal rute trail bersama Kapolres Jember, AKBP Bobby C. Saputro, Ketua DPRD Ahmad Halim, dan sejumlah tokoh lainnya yang juga penggemar motocross.
Rute yang disiapkan panitia menghadirkan tantangan khas pengendara motor trail: dari bukit-bukit curam, perlintasan sungai, hingga jalur hutan lebat. Selain memacu adrenalin, para peserta juga dimanjakan dengan panorama alam yang memukau dari kebun kopi yang hijau hingga pesona alami lereng Argopuro yang memikat.
David Handoko Seto, Ketua Panitia sekaligus penggagas acara yang juga merupakan anggota komunitas Jelajah Wisata Lereng Argopuro (Jawer), mengungkapkan bahwa event ini digelar untuk menyambut Hari Bhayangkara. “Keterlibatan Polres Jember dan dukungan dari TNI adalah bagian dari semangat kebersamaan. Kami ingin acara ini jadi simbol kebangkitan wisata petualangan di Jember,” ujarnya.
Di garis finish, para peserta disambut dengan berbagai hiburan seru serta hadiah menarik, seperti sepeda listrik dan motor listrik terbaru, yang semakin menambah semarak acara.
Bupati Fawait pun menegaskan bahwa agenda serupa akan terus digelar. “Bulan Desember nanti, kami akan mengadakan off-road. Saya berharap acara ini menjadi yang terbesar dalam sejarah Jember. Ini tantangan besar bagi kita untuk menghadirkan sebuah event yang benar-benar istimewa,” tambahnya.
Dengan suksesnya event motocross ini, Jember tak hanya menghidupkan kembali kenangan masa lalu, tetapi juga membuka jalur petualangan baru yang berpotensi mendongkrak pariwisata dan ekonomi lokal. (ata/sip)