Bongkah.id – Cabup-Cawabup Mojokerto nomor urut 1, Ikfina Fahmawati dan Sa’dulloh Syarofi (Gus Dulloh) takziah dan berbelasungkawa ke rumah warga yang meninggal dunia Desa Tampungrejo, Kecamatan Puri, Minggu (27/10/2024) malam. Daerah tersebut merupakan basis pasangan Idola Rakyat.
Desa Tampungrejo merupakan kandang basis pendukung pasangan Ikfina-Gus Dulloh. Pasalnya, di desa itulah, rumah Ikfina bersama sang suami Mustafa Kamal Pasa dan mertuanya, H Jakfaril.
Ikfina-Gus Dullloh ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Sripuni, wafat di RS Sumberglagah pada Minggu malam atau dalam hitungan kalender jawa masuk Senin Pon. Di rumah duka warga tersebut, pasangan Idola Rakyat mengikuti acara tahlilan bersama ratusan pendukungnya.
Cawabup Gus Dulloh, memimpin tahlil yang mengiringi kedatangan jenazah yang dibawa menggunakan mobil ambulans RS Sumberglagah. Setelah itu, putra kiai karismatik, KH Khusein Ilyas ini mengimami shalat jenazah bersama warga setempat di depan keranda dalam ruang tamu rumah duka.
Selanjutnya, Gus Dulloh mengajak seluruh pendukung Idola yang hadir khususnya laki-laki, mengantarkan jenazah yang dikebumikan di TPU setempat sekitar 300 meter dari rumah duka. Cawabup bergelar magister Manajemen Keuangan itu bahkan ikut memikul keranda dan mengantarkan jenazah sampai proses pemakaman selesai.
Sementara cabup nomor urut 1, Ikfina Fahmawati menyampaikan belasungkawa seraya mengiringi pemberangkatan jenazah ke pemakaman dengan doa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Kami Ikfina-Gus Dulloh dan keluarga besar Tim Idola, dan masyarakat Tampungrejo menyampaikan duka cita yang mendalam. Semoga keluarga sabar dan ikhlas, semoga almarhumah mendapat rahmat, maghfirah dan ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT,” kata Ikfina.
Cabup petahana ini mengungkapkan dirinya turut merasakan betapa sedihnya keluarga yang ditinggalkan. Ia terngiang ketika kepergian putranya, sabar dan ikhlas namun tetap menyisakan duka yang amat dalam.
“Sedih rasanya kehilangan seorang yang kita cintai, saya juga pernah mengalami hal itu merasakan apa yang panjenengan rasakan. Semoga keluarga diberi kesabaran dan keikhlasan,” ucapnya.
Bupati Mojokerto ke-30 ini mengungkapkan kampanye bersama warga Tampungrejo, dengan tahlil dan doa mengiringi sedulur yang wafat. Kegiatan kampanye di Tampungrejo ditutup dengan doa yang dipimpin Gus Dulloh dan sholawat bersama masyarakat setempat.
“Semua adalah kehendak Allah, kita (Kampanye) dengan tahlil dan doa. Tadi bapak-bapak Nderek (Ikut) Gus Dulloh ke makam. Sedulur di Tampungrejo ya begini, senang bareng, susah ya bareng-bareng,” pungkas Ikfina. (bid)
