Bongkah.id – Makan siang bergizi gratis di SDN 1 Kepatihan, Jombang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) sebagai sumber anggaran pada simulasi makan bergizi gratis.
Dalam simulasi yang ditinjau langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Jombang Teguh Narutomo ini, menyediakan 350 porsi untuk peserta didik SDN 1 Kepatihan.
“Anggaran sementara simulasi ini dari desa, yang kita simulasikan makan siang bergizi kali ini ada 350 peserta didik,” ujar Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo saat dimintai keterangan, Rabu (25/9/2024).
Dari pantauan di lokasi, tampak murid menyukai makan siang bergizi gratis yang dibagikan, terdapat nasi, lauk pauk berupa telur dan daging sapi serta sayur sup. Tak lupa air mineral kemasan hingga susu dan buah yang terbungkus pada seporsi makanan itu.
Dari menu tersebut, seporsi bernilai Rp 25 ribu, menurut Teguh sudah mencakup gizi seimbang dan memenuhi unsur 4 Sehat 5 Sempurna.
“Ini kita coba simulasi menu tertentu dengan nilai Rp 25 ribu, disana ada 4 sehat 5 sempurna dari sisi gizi makanan, ada nasi, lauk pauknya telur dan daging, sayurnya ada sup, ada buah-buahan dan susu. Jadi sehat 5 sempurna,” ungkapnya.
Di satu sisi, ia mengaku belum akan menyesuaikan menu makan siang bergizi gratis yang sesuai dengan kearifan lokal di Kabupaten Jombang.
“Banyak, potensi Jombang dari komoditas bahan pangan cukup unggul, seperti beras dan komoditas lain, hal ini tentu ada kearifan lokal yang memiliki hal berbeda,” ujarnya.
Dikatakan Teguh, simulasi makan siang gratis bergizi ini bertujuan untuk melakukan langkah-langkah kondisional yang sudah menjadi program presiden terpilih Prabowo – Gibran.
“Kegiatan hari ini adalah simulasi makan siang gratis yang memang sudah di canangkan oleh presiden terpilih yang akan dilantik 20 Oktober, Ini bagian dari kita sudah seyogyanya melakukan percobaan untuk langkah-langkah kondisional,” pungkasnya. (ima/rf)
