Kambing yang siap dijadikan kurban./bongkah.id/Karimatul Maslahah/
Kambing yang siap dijadikan kurban./bongkah.id/Karimatul Maslahah/

Bongkah.id – Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Muslim di seluruh Indonesia mulai mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah kurban. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah pemilihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam dan standar kesehatan.

Dinas Peternakan Kabupaten Jombang memberikan beberapa panduan dalam memilih hewan kurban. Pertama, hewan yang dipilih harus merupakan hewan ternak seperti kambing, domba, sapi, atau unta, sesuai dengan ketentuan dalam Islam.

ads

Ketentuan dalam Islam, hewan kurban harus mencapai usia minimal, yaitu satu tahun untuk kambing, dua tahun untuk sapi, dan lima tahun untuk unta. Hewan yang belum cukup umur tidak sah untuk dijadikan kurban.

Selain umur, kondisi fisik hewan juga menjadi faktor penting. Hewan harus dalam keadaan sehat, tidak cacat, tidak kurus kering, serta memiliki anggota tubuh yang lengkap. Cacat seperti buta, pincang, atau telinga terpotong dapat menyebabkan kurban menjadi tidak sah.

Plt Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Jombang Mochamad Saleh menyarankan masyarakat untuk membeli hewan kurban di tempat penjualan resmi yang telah melewati pemeriksaan kesehatan.

“Disnak Jombang akan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban keliling untuk memastikan kondisi hewan kurban bebas dari penyakit dan memastikan kondisi hewan memenuhi syarat sebagai ternak kurban,” ujarnya.

Saleh menambahkan, disnak juga akan menerbitkan surat keterangan sehat hewan (SKKH) jika hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi hewan sehat.

Menjelang Idul Adha, berulang kali mengadakan pelayanan kesehatan terpadu. “Pelayanan ini meliputi pemeriksaan dan pengobatan ternak seperti pemberian vitamin serta obat cacing,” kata dia.

Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah kurban dengan benar dan membawa manfaat yang maksimal, baik secara spiritual maupun sosial. (ima/sip)

11

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini