Bongkah.id – Upacara Hari Jadi Pemkab Jombang ke-113 di Alun-alun diwarnai puluhan peserta upacara ambruk (21/10/2023). Rata-rata mereka tak kuat cuaca panas sejak pagi. Mereka yang tumbang langsung ditandu dan dirawat petugas P3K Dinkes Jombang.
Pantauan di lokasi, awalnya peserta tampak semangat ketika mengikuti upacara yang dipimpin Pj Bupati Jombang Sugiat. Ditengah upacara berlangsung, sejumlah peserta yang tak kuat tiba-tiba mundur dari barisan. Ada yang masih kuat berjalan menuju posko kesehatan di area belakang peserta, ada juga yang langsung tumbang pingsan ketika jalan.
Rio, salah satu peserta upacara mengaku tak kuat karena cuaca cukup terik pagi itu. ”Cuacanya membuat saya pusing. Sudah saya tahan sekitar 15 menit, kemudian tak kuat akhirnya saya minta teman untuk dibantu ke bekalang,’’ ujar dia.
Setiba di posko, ia mengaku sudah merasa baikan. Terutama setelah mendapatkan perawatan dan istirahat sejenak. ”Tadi pagi juga belum sarapan karena terburu-buru,’’ pungkasnya.
Terpisah, Eko Bagus Jefrianto Tim P3K Dinkes Jombang mengaku, sedikitnya ada 20 peserta yang tumbang saat mengikuti upacara. ”Mereka rata rata keluhannya pusing, mual, hingga pandangan kabur,’’ ujar dia.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat mereka tak kuat ketika berjemur dibawah terik dalam waktu lama. Misalnya, tidak sarapan, kurang istirahat hingga faktor cuaca yang terlalu panas. ”Salah satunya karena cuaca pagi ini cukup panas,’’ terangnya.
Terhadap peserta yang tidak kuat karena terik, ia meminta peserta untuk istirahat dan segera mengisi perut dengan air putih. Sedangkan, untuk peserta yang pisan ia memberikan penanganan pertama dengan memberikan aroma terapi hingga obat mual. ”Ada dua orang tadi yang sempat pingsan, lainnya kelelahan saja,’’ pungkasnya. (ima)