“Ada tiga indekos, kami tidak tahu pasti ketiga kos itu dibuat untuk tempat zina atau hanya salah satu ruang saja,” bebernya.
Saat grebek kos, pihak polisi menemukan sepasang PSK dan pria hidung belang. “Kami temukan sepasang yang sedang kumpul kebo, kemudian mereka kami bawa ke Polsek,” jelas dia.
ads
Penyelesaian berujung pada mediasi antara IDA penyewa indekos dengan perangkat Desa, sementara untuk efek jera hanya dikenakan sanski berupa kas Dusun.
“Dikenakan sanski berupa pasir satu rit dan lima sak semen untuk perbaikan jalan Dusun,” pungkas IDA. (ima)
3