Penanaman jagung oleh Polresta Mojokerto.
Penanaman jagung oleh Polresta Mojokerto.

Bongkah.id – Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri bersama Forkopimda menanam benih jagung, untuk mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menargetkan 1 juta hektar (ha) lahan pertanian jagung di seluruh Indonesia.

Pelaksanaan penanaman benih bibit jagung yang dilakukan di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota tersebut dilakukan di lahan seluas 2,56 hektar di Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto.

ads

Penanaman benih bibit jagung serentak 1 juta hektar ini secara nasional dipandu langsung oleh Menteri Pertanian dan Kapolri dari Subang, Jawa Barat disaksikan langsung seluruh Kapolda dan jajaran Polri se Indonesia secara daring.

Pada kesempatan itu, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto melaporkan kepada Menteri Pertanian dan Kapolri bahwa penanaman benih bibit jagung yang ditanam pada program penanaman jagung serentak ini merupakan inisiasi dari Polres Blitar dengan mengunakan merk Bhayangkara dari varian TKS 2,3,4 yang sudah mendapatkan sertifikasi pada tahun 2021 lalu.

“Dengan benih jagung merk Bhayangkara, hasil panen jagung diharapkan bisa meningkatkan sampai 12,7 ton per hektar. Namun tadi disampaikan oleh Bapak Menteri Pertanian tidak harus 12,7 ton per hektar. Dengan benih jagung Bhayangkara ini bisa mencapai 10 ton/hektar saja itu sudah sangat luar biasa,” jelas Imam Sugianto.

Masih kata Kapolda Jatim, penanaman jagung secara serentak di 1 juta hektar lahan ini dilakukan seluruh Polres jajaran bersama Forkopimda dan stakeholder terkait, menanam jagung di atas lahan seluas kurang lebih 400 hektar dari luasan yang di data sekitar 700 hektar.

“Mudah mudahan dari 400 hektar, nanti semuanya akan menggunakan bibit merk Bhayangkara dan insyaallah capaian produknya akan dua kali lipat,” pungkas Kapolda Jatim.

Pantauan di lapangan, selain melibatkan jajaran Forkopimda, dalam pelaksanaan penanaman benih bibit jagung yang dilakukan oleh Polres Mojokerto Kota secara simbolis tersebut juga melibatkan beberapa pihak diantaranya, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Muspika Kecamatan Prajurit Kulon, kelompok tani dan masyarakat lingkungan setempat.

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri melalui Kasi Humas, Ipda. Slamet mengatakan bahwa kegiatan penanaman benih bibit jagung yang dilakukan secara serentak 1 juta hektar ini mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia terkait ketahanan pangan.

Dan juga sebagai wujud nyata dukungan terhadap peningkatan swasembada pangan nasional.

“Setelah masa tanam, kita akan lakukan monitoring secara intensif mulai dari perawatan hingga masa panen. Agar mendapatkan hasilnya yang maksimal, dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Di luasan 1 hektar lahan. Kita berharap bisa menghasilkan panen jagung seberat 6 ton. Melalui program ini, diharapkan tercipta peningkatan produksi jagung yang akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat setempat,” pungkas Slamet. (tyan/sip)

11

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini