Bongkah.id – Produk Industri Kecil Menengah (IKM) asal Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, bakal mengepakkan sayap untuk bersaing di pasar modern. Sejumlah makanan dan minuman hasil olahan industri rumahan mulai terpampang di etalase penjualan sejumlah minimarket ternama.
Produk makanan dan minuman olahan IKM di Kabupaten Mojokerto telah mampu masuk ke toko modern. Keberhasilan ini tak lepas dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto dengan PT. Indomarco Prismatama Cabang Jombang, perusahaan yang menaungi minimarket Indomaret.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati melaunching produk IKM di halaman Indomaret, Jalan A.Yani, Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Selasa (20/12/2022). Peluncuran ini wujud komitmen pemerintah daerah dalam mendukung IKM Kabupaten Mojokerto agar semakin tumbuh dan berkembang terutama pasca pandemi Covid-19.
Ada 7 produk IKM yang mampu masuk dalam pasar modern ini. Yaitu Jamur Crispy Arifah Jaya, Sainggon Kacang Rasa Mente Japan, Bidaran Snack khas arek Mojokerto, Keripik Pisang Pugeran, Bolu Kering, dan Tempe Sagu Gunung Lirang.
Kemudian bantuan alat sarana produksi seperti mesin jahit portable, mesin jahit multi fungsi dan mesin obras yang diserahkan kepada 15 pelaku IKM.
Bupati Ikfina mengatakan, kerjasama ini adalah suatu bentuk kolaborasi yang sangat baik antara Pemerintah Kabupaten Mojokerto dengan Indomaret. Minimarket ternama itu juga sangat mendukung para pelaku IKM dengan menempatkan produknya di dalam maupun diluar gerai.
“Saya bersyukur dengan adanya kerjasama ini bisa saling menguntungkan satu sama lain. Dan disisi lain juga sangat terbantu, karena para pelaku IKM mendapatkan pasar,” ungkapnya.
Ikfina ini mengaku dengan adanya kerjasama ini para pelaku IKM di Kabupaten Mojokerto bisa terbantu. Terutama dalam mengkurasi produk-produk yang dimilikinya.
“Jadi Indomaret juga membantu para pelaku IKM untuk melakukan kurasi pada produk-produknya. Tentu ini sesuatu yang sangat luar biasa, semoga kerjasama ini akan berkelanjutan dan kemudian memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada para pelaku IKM di Kabupaten Mojokerto,” ucapnya.
Ikfina juga mengapresiasi adanya tim kurasi dari Indomaret yang telah mendampingi para IKM untuk mencapai standarisasi produk di pasar modern ini. Sehingga produk IKM Kabupaten Mojokerto layak dan mampu bersanding dengan produk-produk lainnya.
“Karena tim kurasi ini luar biasa dan pasti sangat mengerti kebutuhan pasar. Makanya, ini silahkan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mojokerto Iwan Abdillah menyampaikan launching produk IKM ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Pemkab Mojokerto dengan PT Indomarco Prismatama yang sudah di taken pada beberapa waktu yang lalu. Dan hari ini akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama dengan Disperindag Kabupaten Mojokerto.
“Jadi nanti ada produk-produk IKM kita yang terpampang di gerai Indomaret yang tersedia dengan booth yang apik dan menarik. Kemudian di pelataran Indomaret juga ada stand IKM yang diberikan Indomaret gratis di bulan pertama dan kedua. Kemudian bulan ketiga, keempat cukup bayar 50 persen dan selanjutnya bayar penuh,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Ikfina juga menyerahkan bantuan sosial secara simbolis kepada para pelaku IKM Kabupaten Mojokerto. Bantuan tersebut berupa 39 unit gerobak dagang, 100 unit booth kontainer.
Turut hadir dalam launching produk IKM tersebut, Branch Manager PT Indomarco Prismatama Cabang Jombang Lukman Suroko, Camat Dlanggu dan Kepala Desa Pohkecik. (bid)