Bongkah.id – Selain dikenal dengan keindahan alamnya, lereng gunung Anjasmoro, Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, memiliki ratusan peternak susu sapi yang hasilnya sangat menyegarkan.
Susu sapi yang segar itu bisa dibeli dengan harga eceran di Koperasi Unit Desa (KUD) yang salah satunya berada di jalan Anjasmoro, Dusun Pucangrejo, Kecamatan Wonosalam, Jombang.
“Ya bisa membeli langsung di KUD atau kelompok ternak yang menyediakan penampungan susu sapi,’” ujar Ketua KUD Anjasmoro, Wonosalam, Sriawan, Kamis (19/12/2024).
Harganya pun terbilang murah, hanya Rp 9 ribu perliter sudah bisa menikmati susu sapi murni nan segar hasil peternakan sapi perah di lereng Anjasmoro, Wonosalam, Jombang.
Tak perlu khawatir juga sebab, susu sapi di Wonosalam ini sudah melalui proses penyaringan, penimbangan serta penyimpangan di cooling unit atau mesin penyimpan susu.
“Karena di sini kan ada prosesnya. Dan susu sapi yang keluar dari cooling unit lebih awet karena dingin,” jelasnya.
Para peternak sapi pun menyeternokan susu sapi secara terjadwal pukul 06.30 dan 15.30 setiap hari.
“Penyetoran susu memang sudah dijawal 2 kali sehari yakni pagi dan sore guna menjaga sterilisasi,” kata dia.
Pria asli Dusun Segunung Desa Carangwulung ini mengatakan, dalam sehari KUD Anjasmoro yang memiliki anggota lebih dari 300 peternak itu menghasilkan 7.000 liter hingga 8.000 liter susu sapi segar yang dikirim ke pabrik di Jakarta
Menurutnya, ada beberapa hal yang harus dijaga para peternak untuk menghasilkan susu sapi berkualitas. Pertama, pemberian pakan hijau dan campuran harus seimbang. Kebersihan kandang serta hal-hal lain sesuai SOP yang diterapkan pabrik.
“Sehingga susu yang kita kirim benar benar susu yang berkualitas,” tambahnya.
Peternakan sapi telah menjadi penyangga perekonomian warga sejak lama. Lebih dari itu, para petani juga semakin kreatif memanfaatkan limbah sapi untuk biogas serta pupuk pertanian. “Artinya semua bisa bermanfaat asal mau memanfaatkan,” pungkasnya. (ima/sp)