Petugas saat melakukan evakuasi usai lakalantas di tol jomo./bongkah.id/Karimatul Maslahah/
Petugas saat melakukan evakuasi usai lakalantas di tol jomo./bongkah.id/Karimatul Maslahah/

Bongkah.id – Lakalantas maut terjadi di ruas Tol Jombang, tepatnya di KM 686+000 A, Selasa (19/8/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.

Sebuah mobil penumpang Wuling Convero dengan nopol AG 1175 FX menabrak truk Fuso bermuatan tepung 20 ton bernopol K 9778 SP.

ads

Insiden ini membuat tiga orang penumpang mobil Wuling meninggal dunia, sementara dua orang lainnya selamat. Seluruh korban meninggal mengalami luka parah di bagian kepala dan telah dievakuasi ke RSUD Jombang.

Korban meninggal dunia masing-masing adalah, Noviadi (49), warga Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Heri Kristiawan (40), warga Guo Sari, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta dan Wahat (46), warga Tebingtinggi, Empat Lawang, Salatiga.

Sedangkan pengemudi truk, Bali Arjo (58), warga Boyolali, serta seorang penumpang truk bernama Angga Prayoga (16), selamat dari insiden tersebut.

Kanit PJR Jatim 3, AKP Sudirman, menjelaskan awalnya mobil Wuling melaju di lajur lambat. Di depannya terdapat truk Fuso bermuatan tepung yang dikemudikan Bali Arjo.

“Awalnya mobil melaju di lajur lambat, di depannya ada truk. Kemudian, pengemudi mobil diduga mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk,” terang AKP Sudirman.

Benturan keras membuat bagian depan mobil Wuling ringsek parah, sementara truk Fuso berhenti dalam posisi normal di lokasi kejadian.

Petugas layanan jalan tol, Satgas, hingga derek segera tiba di lokasi beberapa menit setelah lakalantas. Unit PJR 311 dan Unit Gakkum Satlantas Jombang melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti kendaraan untuk penyelidikan.

“Tidak ada kerusakan aset jalan tol dalam insiden ini. Perkara lakalantas kini resmi ditangani Polda Jatim bersama Unit Gakkum Satlantas Jombang,” terang petugas Senkom Astratoll Jomo, Ramdan. (Ima/sip)

18

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini