Bongkah id – Jalan berlubang di Basuki Rahmat Desa Krian, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoajo sering kali memakan korban. Banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh, apalagi saat hujan.
Tak hanya jalan berlubang, faktor penerangan yang kurang memadai sering kali menimbulkan laka lantas.
Salah satunya korban dari Kabupaten Nganjuk, pada Kamis (16/1/2025) dini hari sekira pukul 03.00 WIB, terjatuh akibat jalan berlubang dan terseret hingga puluhan meter. Beruntung tidak ada korban jiwa.
Satu jam sebelumnya, pengendara motor lain juga terjatuh akibat jalan berlubang di Krian Sidoarjo.
Salah satu warga Desa Keraton l, Kecamatan Krian, Denny mengatakan bahwasanya di jalan tersebut sering kali mengakibatkan kecelakaan, dan warga setempat telah lama mengeluhkan kondisi jalan tersebut yang kerap menyebabkan kecelakaan.
Kerusakan jalan di lokasi itu semakin parah dengan lubang yang cukup dalam dan sering tertutup genangan air.
“Jalan ini sudah sangat rusak. Lubangnya dalam, panjangnya sekitar satu meter, dan sudah hampir dua minggu tidak diperbaiki. Saat hujan lebat, pengendara sulit melihat lubangnya, jadi sangat berbahaya,” ujarnya.
Denny mengungkapkan bahwa jalan tersebut tidak memiliki tanda peringatan yang menunjukkan adanya kerusakan. Hal ini membuat pengendara sering tidak menyadari bahaya di depan mereka.
“Seharusnya ada tanda jalan rusak supaya pengendara lebih waspada. Tapi sampai sekarang belum ada penanganan, Maka sering kali warga berinisiatif menutup dengan pasir dan menandakan jalan rusak dengan karung pasir” tambahnya.
Menurut Denny, kerusakan tidak hanya terdapat pada satu titik, melainkan terdapat beberapa lubang di sepanjang jalan tersebut. Kondisi ini menyebabkan seringnya terjadi kecelakaan, terutama bagi pengendara motor.
“Dalam seminggu terakhir, sudah ada 10 orang yang mengalami kecelakaan di sini. Meski hanya kecelakaan ringan dan terkadang ada yang mengalami luka berat, tetap saja ini sangat memprihatinkan dan membahayakan,” ungkapnya.
Ia berharap pemerintah Kabupaten atau Provinsi dapat segera memperbaiki jalan rusak tersebut, karena merupakan jalan utama bagi pengendara sepeda motor menuju Mojokerto dan Kecamatan Wonoayu.
“Kami sangat berharap jalan ini segera diperbaiki. Kalau dibiarkan terus, akan semakin membahayakan pengendara,” pungkasnya. (yg/sip)
