Mantan Pj Bupati Jombang Sugiat. Foto: Bongkah.id/Karimatul Maslahah.

Bongkah.id – Skenario persaingan hanya dua pasang calon di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang tahun 2024 makin menguat. Partai Demokrat dan Golkar menjadi penentu apakah skenario head to head antara petahana Mundjidah-Sumrambah (Murah) melawan Warsubi-Gus Salman (BiSa) terjadi atau tidak.

Partai Demokrat dan Golkar masing-masing memiliki 6 dan 5 kursi di DPRD Jombang sama-sama belum mengeluarkan surat rekomendasi resmi di Pilkada Jombang 2024. Dengan modal total 11 kursi, kedua parpol ini bisa membangun koalisi sendiri untuk mengusung calon penantang lain bagi petahana.

ads

Adapun pasangan petahana Mundjidah Wahab-Sumrambah (Murah) sudah mengantongi rekom dari PDIP dan PPP (total 14 kursi DPRD). Dan Warsubi-Salmanudin Yazid atau Gus Salman (BiSa) baru saja memastikan tiket dari koalisi PKB, Gerindra dan PKS yang memiliki kekuatan terbesar 23 kursi parlemen.

Bagi Demokrat dan Golkar Jika membentuk gerbong koalisi sendiri, satu-satunya opsi kandidat alternatif hanya ada pada Sugiat, figur yang mengorbit dalam bursa kandidat. Mantan Penjabat (Pj) Bupati Jombang itu kalah bersaing dengan Warsubi dalam perebutan rekom dari Partai Gerindra.

Namun sinyal yang menguat menunjukkan bahwa baik Golkar maupun Demokrat enggan memberikan rekomnya kepada Sugiat. Partai beringin Jombang bahkan memastikan restu DPP bakal turun untuk pasangan Warsubi-Gus Salman (BiSa).

“Tidak ada kemungkinan jatuh kepada Sugiat, jadi pasti rekom Golkar pasti turun ke Warsubi dan Gus Salman,” ujar Ketua DPC Partai Golkar Jombang Andik Basuki Rahmat saat dikonfirmasi, Rabu (14/8/2024).

Andik menyatakan, rekom resmi akan turun usai Musyawarah Nasional (Munas) yang akan diselenggarakan pada 20 Agustus 2024. Partai Golkar tengah berkecamuk pasca Ketua Umum Airlangga Hartarto menyatakan mundur dan jabatan tersebut kini menjadi kursi panas.

“Jadi menunggu ketua definitif dulu di Munas, rekomnya baru turun nunggu setelah itu,” ungkap dia.

Senada, Ketua DPC Partai Demokrat Jombang Moh Syarif Hidayatullah (Gus Sentot) juga menegaskan jika rekom partainya bakal turun pekan depan. Hanya, dirinya belum memastikan calon yang mendapatkan rekomendasi tersebut.

“Insyaallah minggu depan baru dapat rekom dari DPP Demokrat. Sampai detik ini saya belum mendapatkan petunjuk dari DPP (terkait calonnya), bisa jadi ke pasangan Mundjidah-Sumrambah atau ke pasangan Warsubi-Salman,” jelasnya.

Namun, Sugiat juga nampaknya harus gigit jari lagi. Sebab, Syarif mengindikasikan, kemungkinan restu Demokrat turun ke kandidat hampir tertutup lantaran kedua pihak ini tidak pernah melakukan komunikasi yang serius.

“Sebelumnya kita sekadar komunikasi saat pendaftaran di DPC, waktu itu sudah saya arahkan untuk mendaftar ke DPP Demokrat,” jelasnya. (ima/bid)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini