Bongkah.id – Warga Jalan Teratai Desa Candimulyo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur, TK (41) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon mangga belakang rumahnya. Motif pria yang berstatus dua itu menghabisi nyawa sendiri diduga karena persoalan asmara.
Berdasarkan keterangan polisi, TK ditemukan dalam kondisi tergantung tak bernyawa di pohon mangga belakang rumahnya, Selasa (10/10/2023), sekitar pukul 05.00 WIB. Korban memakai baju Hem putih dan celana hitam
“Pada hari Senin sekitar pukul 18.00 WIB adik korban melihat korban sedang bertengkar dengan kekasihnya F di kebun belakang rumah korban,” ujar Kapolsek Jombang, AKP Soesilo.
Kemudian, korban yang merupakan seorang duda itu mendatangi rumah ibunya yang lokasinya berdekatan dengan rumah korban untuk meminta maaf sebelum melancarkan aksi gantung diri.
“Kemudian korban pulang kerumahnya, begitupun dengan F juga pulang kerumahnya,” lanjutnya.
Keesokan harinya, tiba-tiba korban ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di pohon mangga.
“Saat saksi hendak mencuci piring di sumur belakang rumah ia terkejut lantaran melihat korban kondisi gantung diri,” urainya.
Sebelum dilaporkan ke polisi, perangkat desa bersama bidan desa mendatangi TKP, setelah dilakukan pemeriksaan, bidan desa menyatakan bahwa korban sudah tidak bernyawa.
“Setelah itu perangkat desa melaporkan kejadian itu ke polisi,” ucap Soesilo.
Usai menerima laporan, petugas Polsek Jombang didampingi tim inafis melakukan olah TKP, memasang garis polisi dan menurunkan korban.
“Jarak kaki korban ke tanah sekitar 60 cm, tinggi korban 160 cm, tinggi pohon ke tanah tempat korban gantung diri sekitar 250 cm,” jelas dia. Soesilo menyebut, korban murni bunuh diri menggunakan kait dari kawat besi.
“Tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban maupun keracunan. Korban murni bunuh diri,” pungkas Soesilo. (ima)