Politisi yang baru saja diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) itu juga menitipkan salam kepada para Kyai dan Bu Nyai yang tidak hadir. Dia berharap, para tokoh agama yang tidak mengikuti dalam forum itu tetap memberikan dukungan kepadanya dan Bacapres Anies Baswedan.
“Sampaikan salam hormat saya, insyaallah saya akan merubah Indonesia,” jelas Cak Imin.
Cak Imin juga memamerkan perbedaan yang dianggap serasi bersama pasangannya Anies Baswedan dihadapan para Kyai dan Bu Nyai.
“Insyaallah pasangan ini energinya lengkap, kekuatan Anies Baswedan basisnya berbeda dengan kekuatan basis yang mendukung saya,” tandas Wakil Ketua DPR RI ini.
Dengan perbedaan itu, Cak Imin berkaca pada Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang berhasil menegakkan tiga pilar yakni ukhuwah Islamiyyah, ukhuwah wathoniyah dan ukhuwah Basyariah.
Baca: Cak Imin Klaim Duetnya dengan Anies Baswedan Damaikan Perbedaan Pandangan dalam Islam
“Gusdur jadi presiden karena tiga ini, insyaallah kita berangkat dengan lancar dan aman sebab basis kita saling melengkapi, menyempurnakan sehingga tidak akan sulit untuk menggerakkan,” tandasnya. (ima)
