bongkah.id – Pasangan calon (Paslon) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali-Subandi dan Bambang Haryo Sukartono (BHS)-Taufiqulbar saling mengklaim kemenangan. Mereka mengaku unggul dalam hasil hitung cepat hasil Pikada, Rabu (9/12/2020).
Klaim kemenangan pertaakali dilakukan kubu paslon nomor 2 Ahmad Muhdlor Ali-Subandi. Klaim kemenangan itu dilakukan Wakil Ketua DPW PKB Jatim Anik Maslachah. Dasarnya hasil perhitungan cepat tim PKB Sidoarjo.
Paslon yang diusung partai yang didirikan Gus Dur itu mendulang 41,57 persen suara. Sedangkan pasangan BHS-Taufiqulbar memperoleh 37,58 persen. Sementara pasangan Kelana-Dwi Astutik memperoleh 20,85 persen.
“Data yang masuk ke kami sebanyak 93 persen. Hasilnya paslon nomor 2 diperingkat pertama, nomor urut 1 peringkat kedua, dan nomor urut 3 peringkat terakhir. Meski demikian, kami masih menunggu hasil perhitungan secara resmi dari KPUD Sidoarjo,” kata Anik di kantor DPC PKB Sidoarjo.
Menurut dia, hasil perhitungan dari KPUD diperkirakan sekitar seminggu lagi. Karena itu, dia mohon dukungan doa masyarakat Sidoarjo, sehingga paslon Ahmad Muhdlor Ali-Subandi dapat terpilih secara resmi. Sehingga program yang ditawarkan dapat terealisasi untuk membawa Sidoarjo lebih sejahtera lagi.
Pada tempat yang sama, Ahmad Muhdlor Ali yang akrab di panggil Gus Muhdlor mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sidoarjo, yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin Sidoarjo lebih baik lagi.
“Kami sangat mengapresiasi masyarakat yang telah mendukungnya, meskipun cuaca di Sidoarjo kurang bersahabat,” katanya.
Tidak hanya itu, tim Ahmad Muhdlor Ali-Subandi juga meluapkan kegembiraannya. Mereka melakukan sujud syukur di lantai 3 kantor DPC PKB Kabupaten Sidoarjo.
Di tempat terrpisah, pasangan BHS-Taufiq mengklaim, mereka memperoleh suara dukungan mencapai 40,89 persen. Posisi kedua ditempati paslon Gus Muhdlor-Subandi 37,83 persen, serta Kelana-Dwi Astutik 21,24 persen.
“Hasil perhitungan cepat dari tim kami ini dapat dipercaya. Sebab hitung cepat ini ditangani oleh lima parpol yang mengusung kami. Yakni Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, dan PPP. Semua partai memiliki tim dan saksi-saksi di setiap TPS. Hasilnya perhitungannya seperti itu,” kata Bambang di markas pemenangan BHS-Taufiqulbar di Jl. Diponegoro, Sidoarjo.
Sebagaimana diketahui, Pilkada Sidoarjo diikuti tiga pasangan calon kepala daerah masing-masing Bambang Haryo Sukartono-Taufiqulbar, Ahmad Muhdlor Ali-Subandi, dan Kelana Aprilianto-Dwi Astutik. (ima)