Petugas Satpol PP Kabupaten Mojokerto menggiring lima perempuan yang diduga melakukan praktik prostitusi terselubung di warung remang-remang di Jalan Pemuda atau Raya Mojosari-Krian.

Bongkah.id – Prostitusi dibalut beragam kedok masih menjamur di Kabupaten Mojokerto.  Baru-baru ini, petugas Satpol PP mengamankan lima orang perempuan penjaja seks di warung remang-remang di Jalan Raya Pemuda, Kecamatan Mojosari.

Diamankannya lima Pekerja Seks Komersial (PSK) tersebut dilakukan tanpa rencana. Petugas Satpol PP Kabupaten Mojokerto yang sedang patroli di jalur Jalan Raya Mojosari-Krian secara tak sengaja memergoki para perempuan penjaja cinta semalam tu sedang mangkal di warung.

ads

“Habis sinergi Harkamtibmas dengan Polres kemari itu, kemudian teman-teman anggota Satpol PP melintasi kawasan HSI, kemudian kita cek dan ternyata mereka PSK,” kata Kabid Penegakan Perundang-undangan Satpol PP Kabupaten Mojokerto, Zainul Hasan, Jumat (3/2/2023).

Sebanyak lima orang perempuan yang rata-rata paruh baya itupun langsung digelandang petugas Satpol PP ke mobil patroli. Sementara tiga orang lainnya berhasil melarikan diri. Mereka kabur sebelum petugas mendatangi warung kopi tempatnya mangkal.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata Zainul, lima PSK yang diamankan dua diantaranya berasal dari luar wilayah Mojokerto. Inisialnya, AN (40) asal Kepuh Kemiri, Tulangan dan NM (41) asal Krembung, Balong Jarak, Sidoarjo.

Sedangkan tiga lainnya yakni SW (50) asal Dusun Sedati, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, YW (38) asal Dusun Wonokerto, Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, dan BD (32) asal Dusun Banci, Desa Kemantren, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto.

“Kalau dari informasi anggota, yang mangkal ada delapan orang. Tapi yang berhasil terjaring lima, tiga nya kabur,” ucap Zainul.

Kelima PSK itu selanjutnya dibawa petugas ke Kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan membuat surat pernyataan tak mengulangi pelanggaran. Pasca itu, mereka akan diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mojokerto, untuk diberikan pembinaan.

“Ke lima PSK akan direhab UPT Rehabilitasi Sosial Bina Karya Wanita di Kediri. Untuk pemilik warung dalam waktu dekat dipanggil ke kantor,” tukas Zainul. (cw2)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini