Tangkapan layar pemuda di Jember menimbulkan keresahan warga. Bongkah.id/Muhammad Hatta/
Tangkapan layar pemuda di Jember menimbulkan keresahan warga. Bongkah.id/Muhammad Hatta/

Bongkah.id – Aksi sekelompok pemuda yang berkeliaran dan nongkrong di tengah malam di wilayah Kecamatan Patrang, Jember, menimbulkan kekhawatiran warga. Dalam kejadian pada Sabtu (31/5) dan Minggu (1/6) dini hari, sekitar 60 pemuda terlihat berkonvoi dan berkumpul di kawasan Kelurahan Kedawung dan Kelurahan Slawu. Polisi akhirnya mengamankan 8 orang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kegiatan itu berlangsung pada jam rawan antara pukul 01.00 hingga 04.00 WIB, yang membuat warga waspada dan sempat terjadi ketegangan. Warga menduga aksi ini merupakan bagian dari kelompok pemuda yang berniat membuat keributan.

ads

8 Pemuda Diamankan, Polisi Tegaskan Tidak Ada Senjata Tajam

Menurut Kanit Reskrim Polsek Patrang, Ipda Mustaqim Romli, pemuda-pemuda yang diamankan berusia antara 17-19 tahun. Mereka tidak membawa senjata tajam seperti yang dikhawatirkan warga.

“Yang terlihat hanya kayu dan batu di lokasi, tidak ada indikasi membawa sajam,” tegasnya saat dikonfirmasi, Senin (2/6/2025).

Tim gabungan dari Polsek Patrang dan Tim Alap-Alap Sat Sabhara Polres Jember bergerak cepat untuk membubarkan kerumunan. Delapan orang diamankan, enam di antaranya dibawa ke Polres Jember dan dua lainnya ke Polsek Patrang untuk dimintai keterangan dan diberi pembinaan.

Warga Dihimbau Aktif dalam Pengawasan dan Ronda Malam

Insiden ini bukan yang pertama. Seorang warga berinisial AD menyebut bahwa kejadian serupa pernah terjadi pada 24 Mei 2025. Saat itu warga melakukan ronda malam sebagai bentuk antisipasi.

Namun, setelah ronda tidak dilanjutkan, aksi pemuda kembali terulang seminggu kemudian.

“Alhamdulillah sekarang ada tindakan dari aparat. Harapannya ronda malam bisa digiatkan kembali agar kejadian seperti ini tidak terulang,” kata AD.

Polisi pun memasang banner imbauan kamtibmas di titik-titik strategis dan menggandeng tokoh masyarakat untuk mengedukasi warga tentang pentingnya keamanan lingkungan.

Langkah Preventif dan Pesan Kepolisian: Cegah Sebelum Terjadi

Ipda Mustaqim menekankan pentingnya pendekatan preventif dalam menangani potensi gangguan keamanan.

“Kami mengedepankan prinsip crime prevention. Penegakan hukum adalah jalan terakhir. Kami ingin memastikan situasi tetap kondusif,” ujarnya.

Pihaknya juga rutin melakukan evaluasi dan koordinasi bersama warga dan tokoh setempat, guna menyusun langkah-langkah jangka panjang menjaga ketertiban.

Tips Meningkatkan Keamanan Lingkungan dari Polisi

  • Aktifkan ronda malam bersama warga setempat
  • Buat grup komunikasi RT/RW untuk berbagi informasi cepat
  • Kenali dan awasi aktivitas pemuda terutama di jam-jam rawan
  • Laporkan segera aktivitas mencurigakan ke Polsek terdekat
  • Libatkan tokoh pemuda dalam kegiatan sosial malam hari. (ata/sip)
41

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini