Rocky Gerung saat menyampaikan pendapatnya di depan mahasiswa, di gedung auditorium Undar, Jombang. Senin (1/8/2023).

Meski tak digubris, para pendemo terus berteriak mengusir Rocky Gerung dari Jombang, khususnya di Undar.

“Rocky Gerung pulanglah, kalau tidak maka kami akan masuk, kita berani mati untuk memperjuangkan bangsa dan negara,” kata dia.

ads

Tujuan demonstran meminta pulang Rocky Gerung tak lain buntut kasus dugaan penghinaan terhadap presiden Jokowidodo dan juga IKN.

Sementara di dalam Gedung Auditorium Undar, Rocky Gerung menyampaikan pemikirannya kepada mahasiswa dengan lancar meski belasan pendemo terus berteriak memintanya pulang.

“Saya pernah mengajar di Institut Megawati untuk mengajari kader PDI-P, jadi kebencian apa yang ditanamkan kepada saya,” ujarnya dihadapan ratusan mahasiswa.

Ia meluruskan, apa yang telah disampaikan itu suatu oposisi yang sejatinya dibutuhkan Indonesia. “Kalau Indonesia tidak membutuhkan oposisi, maka ini ngacau,” ucapnya.

Kritikan yang dilakukan terhadap presiden Indonesia Jokowidodo merupakan suatu hal yang wajar. Jika kritikan baik menurutnya itu bukanlah sebuah kritikan, melainkan sebuah pujian.

“Contoh kalau saya diminta kritik yang sopan. ‘Jadi yang dilakukan pak presiden itu, Dungu. Kabinet anda itu kabinet bajingan,” tandas Rocky sambil diikuti sorakan serta tepuk tangan ratusan mahasiswa. (ima)

1
2

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini